Ciri-Ciri Kulit Dehidrasi dengan Penyebab, Cara Mengatasi, dan Cara Cek

Pernah dengar apa itu kulit dehidrasi? Selain tubuh, ternyata kulit juga bisa mengalami kondisi dehidrasi. Penyebab dan ciri-ciri kulit dehidrasi ini juga beragam. Dan untuk penanganannya, kamu juga bisa menyesuaikan dari faktor apa yang memicu terjadinya kulit dehidrasi tersebut. Jika kamu masih asing dan ingin mengetahui kulit dehidrasi secara lebih dalam, pastikan kamu menyimak penjelasan berikut ini!

Cara Mengetahui Indikasi Kulit Dehidrasi Sederhana

Sebelum masuk ke penjelasan kulit dehidrasi itu seperti apa, ada sebuah tes sederhana yang bisa dilakukan untuk mengidentifikasi apakah kulit kamu dehidrasi atau tidak. Tes ini bisa dilakukan di beberapa titik seperti pada bagian paha, dada, punggung tangan, perut, atau pipi untuk bagian wajah. Ikuti langkah berikut untuk mengetahuinya.

1. Cubit bagian kulit di daerah tubuh atau wajah yang kamu pilih, jangan terlalu keras agar tidak terasa sakit
2. Lepaskan cubitan tersebut sembari dilihat apakah kulit kamu kembali kencang atau memerlukan waktu beberapa saat
3. Jika kulit kembali kencang seketika cubitan dilepas, bisa dilihat bahwa kulit kamu cukup terhidrasi
4. Sedangkan jika membutuhkan waktu lama agar kulit kembali seperti semula, dapat dikatakan bahwa ada indikasi kulit kamu mengalami dehidrasi. 

Kamu bisa melakukan tes cubit atau pinch test ini di beberapa titik untuk mengetahui kondisi kulit.

Perbedaan Kulit Dehidrasi dan Kulit Kering

Selain kulit dehidrasi, ada pula kondisi dimana kulit terasa kering. Kedua kondisi ini kerap kali disamakan, namun faktanya keduanya berbeda. Meskipun terlihat sama, ciri dan penyebab keduanya berbeda.

Kulit kering merupakan suatu jenis atau tipe kulit seseorang yang terjadi karena produksi sebum alami yang sedikit. Sehingga, kulit kering memang sudah menjadi jenis tipe kulit bawaan sejak lahir dan tidak bisa “disembuhkan”, namun bisa dirawat. Sedangkan untuk kulit dehidrasi, kondisi ini karena adanya gaya hidup yang tidak sehat atau pengaruh faktor lainnya dalam jangka waktu tertentu dan sifatnya temporer atau sementara sehingga bisa disembuhkan.

Perbedaan kulit kering dan kulit dehidrasi lainnya bisa kamu cek selengkapnya pada artikel kami sebelumnya, Perbedaan Kulit Dehidrasi dan Kulit Kering dengan Penyebab & Cirinya.

Ciri-ciri Kulit Dehidrasi

Ada beberapa tanda-tanda kulit dehidrasi yang bisa kamu kenali sebelum melakukan tindakan pengobatan. Berikut di antaranya: 

• Kulit yang kusam
• Muncul garis halus
• Bagian bawah mata yang menggelap
• Kulit yang kering atau bersisik
• Muncul kerutan di wajah
• Kulit iritasi
• Warna kulit yang tidak merata
• Kemerahan
• Wajah terlihat berminyak tetapi terasa kering
• Kulit sensitif

Apakah kulit dehidrasi membuat bruntusan?

Kulit dehidrasi bisa saja memicu munculnya bruntusan bahkan jerawat. Hal ini bisa dikarenakan oleh beberapa sebab, yang pertama karena pori-pori yang tersumbat, kulit yang sensitif, dan skin barrier yang tidak sehat. Benar, kulit dehidrasi bisa saja memicu ketiga kondisi kulit tersebut, sehingga kulit akan muncul jerawat dan bruntusan.

Penyebab Kulit Dehidrasi

Berbeda dengan kulit kering yang memang merupakan sebuah tipe kulit, kulit dehidrasi ini bukanlah sebuah tipe melainkan kondisi kulit yang timbul karena berbagai pemicu. Berikut beberapa contoh penyebab kulit dehidrasi yang bisa kamu kenali. 

1. Terlalu lama berada di dalam ruangan ber-AC tanpa perlindungan
2. Pola hidup yang kurang baik
3. Asupan air putih yang kurang
4. Sering begadang dan kurang tidur
5. Menggunakan produk skincare yang kurang tepat
6. Pemakaian kosmetik yang kurang tepat
7. Hormon
8. Udara yang terlalu dingin atau bahkan terlalu panas
9. Polusi 
10. Terpapar sinar matahari dan sinar UV

Cara Mengatasi Kulit Dehidrasi

Ada beberapa cara mengatasi kulit dehidrasi yang bisa dilakukan agar gejala yang dialami berkurang. 

1. Mulai perbaiki pola hidup
2. Tidur secukupnya dan kurangi begadang
3. Minum air putih sesuai kebutuhan
4. Pilih produk skincare dengan pH yang aman
5. Gunakan kosmetik yang tepat
6. Hentikan penggunaan kosmetik dan skincare yang menimbulkan gejala
7. Jangan lupa untuk melindungi kulit menggunakan sunscreen
8. Gunakan pelembap

Rekomendasi Skincare yang Aman untuk Mengatasi Kulit Dehidrasi

Seperti yang sudah dibahas di atas, ada baiknya untuk perhatikan skincare yang digunakan. Karena dengan menggunakan skincare yang tepat, kamu juga akan memperbaiki skin barrier sehingga kulit akan lebih sehat. Tentunya akan banyak manfaat yang akan kamu dapatkan jika skin barrier kamu kuat dan sehat, salah satunya mampu meredakan gejala kulit dehidrasi.

Salah satu rekomendasi skincare yang aman untuk mengatasi kulit dehidrasi bisa menggunakan serum dan moisturizer dari LABORÉ yang selain aman untuk kulit sensitif, skincare ini juga bisa menyehatkan skin barrier. Jangan lupa juga untuk menggunakan sunscreen LABORÉ yang juga mendukung untuk memperbaiki skin barrier sebelum melakukan aktivitas sehari-hari.

Pastikan kamu melakukan rutinitas skincare sesuai tahapnya dan jangan lupa untuk melakukan cleansing. Seimbangkan pemakaian skincare LABORÉ dengan mulai hidup sehat serta minum air dengan cukup, ya! 

Baca juga : 

- Apakah Kulit Sensitif Bisa Sembuh Sendiri? Cek Jawaban dan Tipsnya!

- Cara Memakai Toner yang Benar untuk Kulit Sensitif dan Tipsnya!

- Retinol Apakah Cocok untuk Kulit Sensitif? Cek Jawaban dan Rekomendasinya!